Kamis, 07 April 2011

C. Pierce : Jepang: Sebuah Negara yang Sedang Diatur Ulang !

Dear Steady Saints :
Di bawah ini adalah perkataan profetik bagi kita untuk memperkatakan dan menggunakan fokus doa di masa kegoncangan ini ! Minggu lalu Allah menuntun kami untuk berdoa dan bernubuat atas bebeberapa hal utama bagi masa depan.

Mzm. 61 berkata, “Dengarkanlah kiranya seruanku, ya Allah, perhatikanlah doaku! Dari ujung bumi aku berseru kepada-Mu, karena hatiku lemah lesu; tuntunlah aku ke gunung batu yang terlalu tinggi bagiku.”
Bapa, kami meminta kepadaMu agar pengurapan yang baru turun ke bumi untuk menuntun umatMu masuk ke tempat yang jauh lebih tinggi dari tempat dimana mereka saat ini berada. Bawalah kami ke tempat perlindungan yang lebih tinggi, tempat visi yang lebih tinggi, tempat kekuatan yang lebih tinggi. Bawalah kami ke tempat-tempat tinggi dimana musuh memerintah dan struktur-struktur penyembahan yang telah lama dibangun dan berdiri yang menciptakan atmosfir yang salah di bumi. Bawalah kami naik ke tempat yang lebih tinggi, ya Tuhan!
Biarlah seruan dari umatMu di seluruh penjuru naik ke altarMu. Biarlah seruan dari Spanyol, Gibraltar… seruan yang akan naik dari Jepang kepada Allah yang benar yang berkata, “Tuntunlah kami ke pegunungan yang lebih tinggi. Tuntunlah kami ke tempat dimana kami belum pernah kami pijaki di dalam Roh.” Biarlah seruan bangkit dari Timur Tengah sehingga di padang gurun tersedia pegunungan untuk umatMu tuju. Bangkitkan seruan di seluruh penjuru bumi yang akan mengatur ulang cara-cara kami bertindak.

Selama ini saya mendoakan Amos 7:4-6. Sub bab di dalam Alkitab yang saya baca adalah: “Penglihatan kedua: Api.” Banyak orang menjadi takut atas apa yang terjadi di Jepang dan karena “Gugusan Api” yang melingkari Samudera Pasifik. Hal ini menyentak banyak negara,termasuk AS. Kita telah melihat Chili, Selandia Baru, dan Jepang tergoncang dengan kuatnya di tahun ini. Seattle, Kepulauan Aleut, Alaska, California, dan beberapa area di Meksiko dapat tergoncang dengan cara yang sama.




  • “Aku Telah Memanggilmu untuk Mengatur Ulang Bangsa-bangsa”

Allah berkata, “Aku sedang membuat urutan goncangan. Berdirilah bersama-Ku karena musuh  hendak menggoncangkan banyak hal di luar dari pewaktuan-Ku. Goncangan adalah kunci bagi tiga tahun ke depan. Aku sedang mengatur ulang ekonomi-ekonomi dunia. Aku menggerakkan umat-Ku ke suatu tatanan yang baru dan mengatur ulang bangsa-bangsa. Musuh akan mengubah masa dan hukum. UmatKu harus bangkit dan tidak menyerukan ketakutan mereka, sebaliknya mereka harus mendoakan panggilan yang Aku perpanjang bagi mereka di saat sekarang.

“Aku telah menjadikanmu suatu bangsa di atas bangsa-bangsa yang lain dan Aku telah memanggilMU untuk mengatur ulang bangsa-bangsa dan untuk mengatur ulang rancangan Kerajaan-Ku di bumi. Aku telah memanggilmu untuk membangun bisnis Kerajaan dan mengatur ulang proses Kerajaan. Aku telah memanggilmu untuk menunjukkan dirimu di pertemuan-pertemuan yang belum pernah engkau lihat sebelumnya. Gereja yang sebelumnya dikenal sangat kaya demi nama-Ku, telah membawa banyak jiwa masuk dalam pencerahan rohani. Tetapi Gereja yang selama ini engkau kenal sedang berubah. Aku akan membangun suatu Gereja yang baru.

“Namun demikian, engkau hanya akan menerima rancangan-Ku saat tanganmu menerima kunci-kunci Kerajaan yang akan membuka rahasia-rahasiaKu yang terpendam di saat ini. Kunci-kunci Kerajaan akan membuka jalan masukmu menuju musim di depan. Aku membawa satu tatanan yang berbeda dan dengan cara yang berbeda. Aku membawa kapal-kapal yang penuh pewahyuan di saat ini bagi umat-Ku. Inilah material untuk membangun yang dibutuhkan di masa depan. Ini adalah kapal-kapal Kerajaan yang berbeda dari kapal manapun yang pernah engkau lihat. Banyak hal sedang berubah di saat ini, dan engkaulah yang harus bersekutu denganKu.
Amos 7:4 berkata, “Inilah yang diperlihatkan Tuhan ALLAH kepadaku: Tampak Tuhan ALLAH memanggil api untuk melakukan hukuman. Api itu memakan habis samudera raya dan akan memakan habis tanah ladang.”
Bapa, kami membawa area Jepang yang menjadi korban, yang tertimbun dan hancur, area yang tergoncang dan diatur ulang, dimana banyak  nyawa terhilang. Tuhan, kami meminta mataMu untuk menjelajah area-area tsb. Amos 7:5-6 melanjutkan, “Lalu aku berkata: “Tuhan ALLAH, hentikanlah kiranya! Bagaimanakah Yakub dapat bertahan? Bukankah ia kecil?” Maka menyesallah TUHAN karena hal itu. “Inipun tidak akan terjadi,” firman Tuhan ALLAH.”




  • “Jika Engkau Berseru, ‘Berhenti’, Maka Aku Akan Berhenti”

Mintalah suatu waktu penghentian.
Berdirilah bersama-Ku, dan musuh kini takkan mampu masuk dan menggoncangkan tempat yang belum Aku persiapkan untuk bergoncang. Mintalah suatu waktu penghentian hingga orang-orang dapat mengatur ulang cara-cara mereka bertindak, maka rancangan KerajaanKu akan maju. Berserulah, ‘Berhenti!’ Jika engkau berseru, ‘Berhenti’, maka Aku akan ‘Berhenti’ dan musuh akan menghentikan rencananya untuk membinasakan orang-orang tidak bersalah yang tak tahu apa-apa. Bersiaplah saat ini, agar engkau dapat berseru! Seruan Allah ada di dalammu. Aku telah menempatkan seruanKu di dalammu. Jika engkau berseru dari dalam hatimu, maka Aku dapat menenangkan bagian-bagian yang terdalam! Karena kasihKu bagi umatKu jauh lebih dalam dari lautan. KasihKu dapat menenangkan lautan dan memulihkan setiap pelanggaran!

Apa yang dapat dilakukan oleh umatKu dan para nabiKu adalah bersepakat denganKu.
Mereka tak boleh meletakkan tangan mereka pada ha-hal yang kokoh! Itulah yang Uzia lakukan. Uzia menaruh tangannya untuk mengokohkan sesuatu yang harus dijadikan mimbar yang baru. Akulah yang menciptakan mimbar yang dapat menghadirkan HadiratKu ke masa depan. Mintalah kepadaKu untuk mengatur ulang segala sesuatu yang harus diatur ulang! Hal ini akan menghalangi musuh untuk menciptakan konflik dan kekacauan.
“Penundaan dan penghentian adalah hal-hal yang Aku perkatakan dari Surga. Jika engkau hendak berperang demi penundaan, Aku akan memberimu waktu untuk membangun ulang mimbar yang takkan tergoncang. Aku akan memberimu waktu untuk membangun ulang hal-hal yang dapat membuatmu tenggelam di hari-hari ke depan. Apa yang engkau bangun saat ini takkan bertahan di musim depan ini. Evaluasi dan revisi rencana pembangunanmu dan berbicaralah kepadaKu. Jika engkau melakukan hal ini, maka apa yang akan Aku goncangkan di hari-hari ke depan takkan menggoncangkan apapun yang sedang engkau bangun!

Terimalah anugerahKu di saat ini!”


Tidak ada komentar:

Posting Komentar